Lirik Lagu AWAKULO - Sejarah Bangsa, Darah & Tahta
 |
| AWAKULO |
[Reff]
Sejarah Bangsa Darah Dan Tahta
Patriotisme Tumbang Kami Pun Berduka
Sejarah Bangsa Darah Dan Tahta
Frontal Terlontar Kami Kan Tetap Bersuara
[Akbar]
Sudahkah Kalian Pahami Arti Dari Kata Merdeka
Ataukah Hanya Rangkaina Huruf Dalam Satu Kata
Ataukah Tak Ada Lagi Merah Putih Di Dalam Dada
Heroisme Patriot Bangsa Sebatas Lisan Sejarah
Kegagahan Diponegoro Terhenti Diatas Batu Nisan
Patriotisme Pudar Ditelan Laju Perkembangan Jaman
Demokrasi Musnah Ditangan Individu Yg Hipokrit
Bukan Janji Yg Kami Mau, Hanya Satu Bukti Konkrit
Air Force One, Rakyat Inginkan Kesejahteraan
Kemiskinan Meraja, Kriminalitas Melonjak Spontan
Anarkis, Sporadis, Moral Terkikis Kebiadaban
Inikah Masa Depan Masih Adakah Asa Dan Harapan
Harum Nama Kartini Redup Ditelan Gemerlap Klub Malam
Pembodohan Sinema Membawa Petaka, Indonesia Tenggelam
Nama Besar Soekarno Hatta Lenyap Ditelan Harta Dan Tahta
Lirik Lagu Murahan Cuci Otakmu Sumpah Pemuda Terlupa
[Sur]
Kemerdekaan Menjadi Tanda Tanya Bagi Bangsa Juga Negara
Dekadensi Terjadi Seiring Kemerosotan Pendidikan Bangsa
Tabiat Pahlawan 45 Ternodai Oleh Ambisi Dan Tahta
Nkri Menjadi Negara Kehancuran Rakyat Indonesia
Budi Pekerti Luhur Kini Telah Terkubur
Hukum Tak Ditegakkan Para Koruptor Semakin Subur
Rakyat Semakin Jelata Jatuh Dan Tersungkur
Masih Adakah Harapan Indonesia Kembali Makmur
Tanah Kita Tanah Surga Tapi Hasil Buminya Tak Tahu Entah Kemana
Budaya Anak Bangsa Jatuh Dalam Kubangan Dosa
Patriotisme Hilang Ditandai Dengan Kaum Apatis Yg Meraja
Banting Tulang, Keringat Darah Hanya Menjadi Centeng Perusahaan Asia
Bangsa Bersuara Orasi Dilontarkan Dengan Frontal
Dari Sabang-Merauke Menuntut Keadilan Yg Kekal
Apakah Kekuasaan Menjadikan Kalian Tak Berakal
Jangan Nodai Merah Putih Dengan Hormat Kalian Yg Penuh Dusta
[Reff ]
[Friend A.M]
Bercak Darah Pahlawan Dalam Perjuangan Indonesia
Hanya Tinggal Nama Diatas Jutaan Pusara
Hikayat Perjuangan 45, Menjadi Tumpukan Sampah
Yg Tak Pernah Sekali Pun Dipandang Oleh Mata
Kronologi Agung Pengibaran Sangsaka Merah Putih
Tetesan Darah Pejuang Kemerdekaan Untuk Negeri
Hanya Menjadi Memori Usang Tercecer Diatas Tirani
Tumpukan Data Evolusi Tersimpan Berantakan Didalam Laci
Nasionalisme Terkubur Mati Oleh Kekuasaan Dan Tahta
Toleransi Antar Sesama Terpendam Dalam Kuasa
Undang-Undang Dasar Negara Hanya Menjadi Simbol
Peraturan Bangsa Sebatas Lelucon Konyol
Kemerdekaan Utopia, Saat Sang Petinggi Tengah Berorasi
Konspirasi Mafia Dalam Gedung Mewah
Terkordinasi Tersusun Rapih Penuh Taktik Strategi
[M.E.B]
Eksistensi Moral Petinggi Patut Dipertanyakan
Tugas Dan Kewajiban Harus Dipertanggung Jawabkan
Ingatlah Suara Rakyat Adalah Suara Tuhan
Bangun Bangsa Lebih Baik Beri Sedikit Harapan
Kemerdekaan Itu Pasti, Mutlak Dan Tak Terjajah
Lihat Mereka Yg Tertindas Lemah Tak Terjamah
Apakah Ini Kau Sebut Merdeka, Kami Tetap Terjajah
Bergerak Serentak Satu Suara Maju Dengan Gagah
Setiap Aksi Akan Memicu Ribuan Reaksi Itu Pasti
Dengarlah Syairku Kawan Ini Bukanlah Provokasi
Doa Dan Harapan Iringi Merah Putih Dan Ibu Pertiwi
Gagah Berani Garudaku Mengangkasa Terbang Tinggi
Aku Cinta Negaraku Tapi Tidak Dengan Pemimpin Bangsaku
Bawa Kejujuran Dalam Demokrasi Hanya Itu Pintaku
Kelak Bangsaku Akan Kembali Berjaya Satu Yg Kutahu
Jangan Jejali Kami Dengan Janji Yg Tak Menentu
[Reff]
0 komentar:
Posting Komentar